BERITA KICAU4D - “Subhanallah, nopo leres? Angsal Saking sebalah…Ribuan netijon pun kisruh mengomentari fenomena aneh Jasad Kiai NU yang Sudah Terkubur 31 Tahun tapi kondisi fisiknya masih tetap Utuh Sempurna. Jari kaki hingga kepala masih menyambung seolah tidak mengalami pembusukan seperti yang lazim terjadi pada mayat. Begitupun kain kafan tidak ada yang robek.
Siapakah sosok Kyai NU fenomenal itu? Dia adalah Kiai Anwar Sudibyo, bernama lengkap Mochd. Anwar Sudibyo. Semasa hidup almarhum pernah sebagai Rais Syuriah PCNU, juga Ketua Tarekat Muttabar Amadiyah, tokoh Tarekat Kodiriah wa Nasyabandiyah Blitar dan tercatat sebagai santri pertama di Ponpes Asrama Perguruan Islam Salawiyah (APIS) Gondang, Gandusari yang didirikan oleh KH Shodiq Damanhuri.
Kiai Anwar meninggal pada 1988, saat menjadi imam jemaah salat subuh di Masjid Baitul Rauf. Masjid itu merupakan bagian ponpes Tambakan yang didirikannya.
Pemberitaan jasad kyai yang tetap utuh meski terkubur puluhan tahun ini menjadi viral di Media Sosial. Pertama kali di posting oleh akun santri ndalem. Dalam testimonialnya, Santri Ndalem menceritakan kesaksiannya yang ia lihat dengan mata dan moncongnya sendiri ketika proses pemindahan jasad Kiai Anwar Sudibyo. Sesepuh sekaligus Tokoh ulama NU Tambakan, Kecamatan Gandusari. Begini ceritanya;
‘Pemindahan makam Kyai Anwar S. Sesepuh. Tokoh ulama NU Tambakan Gandusari. Dari pemakaman umum dipindah ke pemakaman keluarga. Lokasinya di masjid Tambakan Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar. Subhanalloh…Meskipun wafat di tahun 1988 dan dibongkar Kamis 14 Maret 2019 kemarin, kondisi jasad beliau 90% masih utuh. Genap 31 tahun dikebumikan.
Kuasa Illahi didepan mata warga. Aneh tapi Nyata. Mulai jari kaki sampai kepala masih wujud gandeng , sedikitpun tidak lepas. Kain kafan utuh sedikitpun tidak sobek. Beliau dulu istiqomah sebagai Kyai di ormas NU ini alumnus ponpes Apis Gondang Kecamatan Gandusari.
Mari istiqomahkan tahlilan, kirim pahala sedekah hidayah Fatihah agat kita senantiasa terbiasa bantu membantu menabung pahala amal ibadah.Semoga jenazah beliau dan juga kita semua ditaqdirkan Husnul Khotimah Aamiin, imbuh Santri Ndalem.
Dalam postingannya, akun santri Ndalem juga menyertakan video berdurasi 14 detik tentang kejadian aneh jasad masih utuh ketika dibongkar ulang.
Berita Kiai di Blitar yang Jasadnya Utuh Meski Terkubur 31 Tahun ini sempat dianggap hoax, namun ada klarifikasi mengenai postingan itu. Hal ini diakui oleh pihak Ponpes Apis Gondang Gandusari dan pihak keluarga Kiai Anwar. Mereka secara terukur dan terarah mengakui kebenaran postingan itu.
Semasa hidup dulu Kiai Anwar Sudibyo juga diyakini memiliki karomah yakni kemuliaan dari Sang Pencipta. Kiai anwar mendapatkan karamah weruh sak durunge winarah (tahu sebelum kejadian yang akan terjadi)
Apa yang diucapkannnya benar-benar terjadi sebut saja anaknya yang menjadi Pemimpin Ponpes, padahal saat itu sang anak sudah menolak karna sudah bertugas jadi PNS di SDN Paserpan Pasuruan, beberapa tahun kemudian ia dipindahtugaskan ke Kab Blitar, kampung halamannya.
Kesaktian yang tak kalah ajaib lainnya, suatu ketika ada seorang santri mengadu kehilangan barang. Kiai Anwar lalu mengumpulkan semua santrinya di masjid. Di hadapan semua santrinya, sang kiai meminta diambilkan kendi, tempat air minumnya sehari-hari.
Aneh bener…Adik saya menyaksikan sendiri. Abah tidak tau membaca apa. Tiba-tiba kendi itu bisa berputar sendiri dan moncongnya berhenti tepat di hadapan si pencuri. Santri yang mencuri ini pun menangis dan mengakui perbuatannya, imbuh Moch Munib putera kelima Kiai Anwar Sudibyo.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar