
KICAU4D - Tes pascabalap di Sirkuit Catalunya, Barcelona, dimanfaatkan Jorge Lorenzo untuk mengetes perangkat baru di motor RC213V miliknya. Pembalap berusia 32 tahun itu lantas memuji kerja cepat yang dilakukan teknisi-teknisi Honda dalam memenuhi permintaannya usai kunjungan ke Jepang dua pekan lalu.
Aksi pembalap Repsol Honda itu sempat terganggu akibat kecelakaan di tikungan sembilan Sirkuit Catalunya saat siang hari. Jorge Lorenzo harus menjalani pemeriksaan medis sebelum diizinkan kembali mengaspal.
Por Fuera mengaku nekat melawan rasa takutnya usai kecelakaan demi mencoba banyak hal baru di motor sesuai jadwal yang ditetapkan Repsol Honda. Walau belum menuai hasil maksimal, Jorge Lorenzo tetap memuji kinerja apik dari para teknisi Honda di Jepang.
Saya memutuskan untuk kembali naik motor meski didera rasa sakit dan tanpa kans untuk memacu motor lebih cepat. Sebab, sangat penting untuk setidaknya mencoba banyak hal yang sudah dijadwalkan, untuk memberi informasi yang dapat meningkatkan motor kepada para teknisi,” tutur Jorge Lorenzo,
Beberapa hal yang kami coba lebih ditujukan untuk masa depan, tahun depan. Sebagian besar lainnya untuk balapan berikutnya dan merupakan hasil pertemuan dengan teknisi di Jepang. Saya harus mengucapkan terima kasih kepada Honda karena bekerja sangat cepat dalam menyediakan perangkat baru. Meski cepat, perangkatnya sangat bagus. Saya bahagia,” imbuh Si Nomor 99 tersebut.
Sayangnya, hasil yang ditorehkan Lorenzo dalam tes pascabalap MotoGP Catalunya 2019 tersebut kurang maksimal. Rekan setim Marc Marquez tersebut hanya bisa menempati urutan ke-17 dengan catatan waktu satu putaran terdepat, 1 menit 40,357 detik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar